Pojok Kampung News
Read Time:1 Minute, 32 Second
Tampak Kepala DLH Kota Mojokerto, Amin Wachid, S.Sos., M.Si.bersama jajaran peringatan HPSN 2025(ft : DLH/Susilo/pojokkampungnews.com)
Pojokkampung,Mojokerto – Pemerintah Kota Mojokerto melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 dengan berbagai kegiatan yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah yang baik dan berkelanjutan. Dengan mengusung tema “Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih”, HPSN tahun ini diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Kepala DLH Kota Mojokerto, Amin Wachid, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa peringatan HPSN 2025 akan diisi dengan beberapa kegiatan utama, di antaranya:
1. Surat edaran kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kecamatan, dan kelurahan untuk melaksanakan kerja bakti massal dan pemilahan sampah di lingkungan masing-masing pada Jumat, 21 Februari 2025.
2. Kerja bakti massal dan pembenahan pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Randegan Kota Mojokerto pada hari yang sama.
3. Pembersihan dan kerja bakti di area sungai Jogging Track Jalan Hayam Wuruk pada Kamis, 20 Februari 2025.
4. Edukasi pemilahan sampah rumah tangga bekerja sama dengan seluruh Bank Sampah di setiap RW di Kota Mojokerto.
Menurut Amin Wachid, edukasi dan kolaborasi menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. “Kami berharap masyarakat Kota Mojokerto semakin peduli terhadap pemilahan sampah dari rumah tangga. Dengan adanya program ini, kami ingin menanamkan kebiasaan baik dalam mengelola sampah agar dampaknya lebih terasa bagi lingkungan,” ujarnya.
Lebih lanjut, DLH Kota Mojokerto menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik. “Kami akan terus menggalakkan edukasi dan kerja sama dengan berbagai pihak agar upaya menjaga kebersihan ini bisa berjalan optimal,” tambahnya.
Dengan adanya peringatan HPSN 2025 ini, diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga kebersihan dan mengelola sampah dengan lebih bijak demi terciptanya Kota Mojokerto yang lebih bersih dan sehat.(ADV)