Kalapas Mojokerto Nyate Bareng Bersama Warga Binaan Lapas,5000 Tusuk Sate Disiapkan Dihadiri Ditjenpas Jatim

Tampak Ditjenpas Jatim didampingi Kalapas dan ketua DPRD Kab.Mojokerto bakar sate bersama warga binaan Lapas (ft: Susilo/pojokkampungnews.com)

Pojokkampung,Mojokerto -Kalapas Mojokerto mengajak para warga binaan pemasyarakatan (napi) Lapas IIB Mojokerto untuk melakukan kegiatan nyate bersama dalam rangka memperingati Idul Adha 1446 Hijriah. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan kesadaran spiritual di antara warga binaan.

Dalam kegiatan nyate bersama ini, petugas Lapas Mojokerto dan para napi bekerja sama untuk menyiapkan daging untuk dimasak dan membakar 5000 daging qurban. Kegiatan ini melibatkan puluhan Warga binaan yang bertugas membakar sate ditungku yang dibuat dari bata paving memanjang dilorong Lapas.

“Kegiatan nyate bersama ini merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan kesadaran spiritual dan keimanan warga binaan, serta mempererat silaturahmi di antara mereka,” kata Kalapas Mojokerto.

Hadir dalam kegiatan Nyate bareng Lapas Mojokerto yaitu,Ditjenpas Jatim,Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto,Ketua DPRD Kota Mojokerto,Kalapas Klas IIB Mojokerto dan ketua PWI Mojokerto Raya berserta awak media Mojokerto Raya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat positif bagi warga binaan dan meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya nilai-nilai spiritual dan keagamaan dalam kehidupan sehari-hari.

Kadiono Kakanwil Ditjenpas Jatim mengatakan,Dalam rangka Nyate bareng warga binaan lapas mojokerto pada peringatan hari Raya Idul Adha 1446 hijriah kegiatan ini sangat baik ,sangat mulia bagiamana Kalapas dengan seluruh petugas Mojokerto melakukan warga binaan ya sebagai satu keluarga besar ,satu saudara yang harus tetap dijaga silaturahmi ini dengan baik,karena bagaimanapun juga Idul Adha ini tidak hanya dirasakan masyarakat luar dimana mana masyarakat luar,dimana masyarakat luar penyebelaian hewan Qurban kambing korban dibagikan kepada masyarakat sekitar.

“Dimana dilembaga pemasyarakatan Mojokerto ada masyarakat Mojokerto baik dari kabupaten maupun Kota Mojokerto yang jumlahnya pada hari ini 980 orang Napi dimana ini sudah over kapasitas,tetapi PK kalapas inisiatif agar warga binaan ini bisa merasakan momen Idul Adha seperti masyarakat pada umumnya,semoga amal kegiatan menjadi pahala kebaikan,”kata pak Ditjenpas Jatim.

Sementara itu,Asyedi (41) salah satu napi kasus narkoba asal Kunjorowesi Ngoro,mengungkapkan rasa senang dan sedikit terhibur dimomen Idul Adha ini Kalapas mengelar nyate bareng bereng,Ia sangat bangga dengan Kalapas yang baru ,karena sering mengajak makan bareng warga binaan dimomen-momen hari keagamaan maupun peringatan hari besar lainnya.

“Saya sedikit terhibur dengan kegiatan yang digagas pak Kalapas yang baru pak Rudi ,karena sering mengajak para napi makan bersama di Lapas ini,”ujarnya.

Masih kata Asyedi dia sudah menjalani hukuman 16 bulan di Lapas Mojokerto dalam kasus penyalahgunaan narkoba,Dia mengaku dihukum karena menjadi bandar maupun pengedar naokotika jenis sabu.

Penulis : Susilo
Editor : Putri